Nike’s Dream Crazy Campaign: Strategi Digital Marketing Nike yang Cerdas

Weni Oktaviani
4 min readJul 4, 2024

--

Siapa yang nggak kenal Nike? Brand legendaris di dunia olahraga ini selalu bikin gebrakan, termasuk dengan “Dream Crazy” campaign nya di tahun 2018. Yup, 30 tahun setelah slogan ikonik “Just Do It”, Nike kembali bikin heboh dengan campaign yang berani dan penuh makna.

Di balik kesuksesan “Dream Crazy”, ada sosok Colin Kaepernick, mantan quarterback NFL yang bikin geger dengan aksinya yang berlutut ketika lagu kebangsaan sebagai bentuk protes terhadap ketidakadilan rasial. Nggak heran, campaign ini langsung menuai kontroversi. Tapi, di balik kontroversinya, banyak juga yang memuji pesan inspiratif dan berani Nike.

So, artikel ini bakalan ngajak kamu menyelami lebih dalam strategi digital marketing Nike di balik “Dream Crazy” campaign. Kita bakal lihat gimana Nike memanfaatkan berbagai platform digital, bikin konten yang kreatif dan inspiratif, dan manfaatin kekuatan influencer untuk mencapai tujuannya.

Lebih dari itu, kita juga bakalan ngecek efektivitas campaign ini, apakah berhasil meningkatkan brand awareness Nike dan mendorong penjualan? Terus, apa sih pelajaran berharga yang bisa dipetik dari “Dream Crazy” campaign?

Strategi Digital Marketing yang Digunakan Nike untuk Dream Crazy Campaign

  1. Pemilihan Platform Digital yang Tepat

Nike nggak mau ketinggalan zaman. Mereka memanfaatkan berbagai platform digital yang hits saat itu, seperti Instagram, Twitter, Facebook, YouTube, dan website mereka sendiri. Tujuannya jelas: menjangkau sebanyak mungkin anak muda yang aktif di dunia digital. Dengan strategi ini, pesan “Dream Crazy” bisa menjangkau audiens yang lebih luas dan beragam.

2. Konten yang Mengguncang Emosi: Menceritakan Kisah Nyata yang Menyentuh

Nike nggak cuma bikin iklan yang keren, tapi juga cerita yang inspiratif. Mereka memproduksi video iklan yang kuat dan emosional yang menceritakan kisah Colin Kaepernick, sang bintang kontroversial. Nggak cuma itu, Nike juga bikin konten lain kayak artikel dan infografis yang informatif dan menarik untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang campaign dan pesannya. Pokoknya, semua konten dibuat dengan tujuan menggugah emosi dan menginspirasi para penonton.

3. Memanfaatkan Kekuatan Influence Marketing

Nike paham banget cara untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan meningkatkan kredibilitas campaign ini. Makanya, mereka bermitra dengan influencer di berbagai bidang, seperti atlet, musisi, dan aktivis, untuk mempromosikan “Dream Crazy” di media sosial. Para influencer ini membantu Nike untuk menyebarkan pesan campaign ke pengikut mereka yang loyal dan antusias.

4. Mendorong Partisipasi dan Interaksi Audiens dengan Hashtag #DreamCrazy

Nike nggak mau campign-nya hanya satu arah. Mereka ingin para audiens terlibat dan merasakan sendiri semangat “Dream Crazy”. Makanya, mereka menggunakan hashtag #DreamCrazy untuk mendorong pengguna media sosial untuk berbagi cerita dan pengalaman mereka sendiri tentang mimpi dan perjuangan mereka. Nike juga mengadakan kontes dan giveaway untuk menarik perhatian dan meningkatkan partisipasi. Strategi ini berhasil membuat campign “Dream Crazy” terasa lebih personal dan interaktif bagi para audiens.

Efektivitas Dream Crazy Campaign: Nggak Cuma Viral, Tapi Juga Membawa Dampak yang Luar Biasa!

  1. Berdampak Positif pada Brand Awareness dan Reputasi Nike

Berkat campaign ini, brand awareness Nike naik drastis, terutama di kalangan milenial dan Gen Z. Anak muda zaman sekarang jadi lebih kenal dan tertarik dengan Nike. Reputasi Nike sebagai brand yang berani, pro-sosial, dan peduli dengan isu-isu penting juga semakin kuat. Pokoknya, Nike makin keren di mata banyak orang!

2. Peningkatan Penjualan dan Pendapatan

“Dream Crazy” Campaign juga berkontribusi pada peningkatan penjualan produk Nike, terutama sepatu dan pakaian. Banyak orang yang terinspirasi dari pesan campaign ini dan ingin menunjukkan dukungan mereka dengan membeli produk Nike. Nggak heran kalau nilai saham Nike juga naik pesat selama periode campaign.

3. Berpengaruh pada Aktivisme Sosial

“Dream Crazy” bukan cuma soal branding dan penjualan. Campaign ini juga memicu percakapan nasional tentang ketidakadilan rasial dan mendorong aktivisme sosial. Banyak orang yang terinspirasi oleh Colin Kaepernick dan pesan campaign ini untuk berani menyuarakan pendapat dan memperjuangkan perubahan. Nike dipuji karena menggunakan platformnya untuk mempromosikan perubahan sosial dan menginspirasi orang lain untuk melakukan hal yang sama.

Pelajaran Berharga dari Dream Crazy Campaign

  1. Pentingnya Mengambil Risiko dan Berani

“Dream Crazy” ngajarin kita buat nggak takut ambil risiko dan tantang. Campaign yang berani kayak gini bisa bikin konsumen merasa relate dan memberikan dampak yang besar. So, jangan ragu buat tampil beda dan tunjukkan jati diri brand kamu!

2. Kemampuan Storytelling dan Konten yang Menarik

Konten yang menarik dan inspiratif adalah kunci di era digital. Kamu harus jago bikin cerita yang memikat dan menyentuh hati audiens. Fokuslah pada pembuatan konten berkualitas tinggi yang sesuai dengan target pasarmu. Ingat, konten yang menarik itu bagaikan magnet yang bakal tarik perhatian dan engagement.

3. Memanfaatkan Kekuatan Influence Marketing

Influencer punya kekuatan untuk menjangkau audiens yang luas dan meningkatkan kredibilitas campaign. Pilihlah influencer yang sejalan dengan nilai-nilai brandmu dan punya pengikut yang aktif. Dengan begitu, pesanmu bisa tersampaikan dengan lebih efektif.

4. Mengukur dan Mengevaluasi Efektivitas Campaign

Pastikan campaign mencapai tujuan yang kamu inginkan. Gunakan data dan analitik untuk mengoptimalkan campaign dan meningkatkan ROI. Anggap aja data sebagai kompas yang bakal mengarahkanmu pada strategi yang tepat.

--

--

Weni Oktaviani
0 Followers

Passionate about writing on a wide range of topics. I want to share insightful and engaging content with readers from all walks of life.